PROJECT PROPOSAL PENGOLAHAN SAMPAH TERPADU
KARANG TARUNA MUTIARA DESA CIPEUJEUH WETAN KECAMATAN LEMAHABANG KABUPATEN CIREBON
Jln. KH. Hasyim Asyhari Desa Cipeujeuh Wetan Kec. Lemahabang
I. LATAR BELAKANG
Terkait dengan keputusan undang-undang persampahan (UUP) Nomor 18 tahun 2008 yang kini hanya memberikan batas waktu 5 tahun kepada pemda untuk menggunakan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah secara terbuka (open dumping) setelahnya mereka harus mencari lokasi baru atau mengubah tata kelola sampah.
Pembatasan waktu 5 tahun itu karena dengan sistem saat ini menimbulkan masalah, diantaranya lingkungan, kesehatan, sosial dan keamanan sehingga tidak ada masyarakat yang mau daerahnya ada TPA. Dalam UUP disebutkan, pengelolaan sampah dengan system 3 R yaitu : Reduce (Mengurangi), Re Use (Menggunakan Kembali), dan Recycle (Mendaur Ulang).
Dalam UUP pun menghendaki semua pihak bergerak untuk mengolah sampah, sehingga nantinya sampah bukan hal yang menakutkan lagi, tapi memiliki sisi ekonomi dan manfaat.
Jika kita amati penyebabnya adalah rendahnya kesadaran masyarakat tentang pemanfaatan sampah menjadi sesuatu yang berguna melalui proses daur ulang. Kita terkunci pada pemahaman bahwa sampah harus dibuang atau dijauhkan dari tempat kita tanpa berfikir akan menjadi masalah baru di tempat yang lain (Pembuangan).
Oleh karena itu sehubungan kami pemuda Karang Taruna Mutiara Desa Cipeujeuh wetan memiliki pemikiran yang positif bahwa kami mampu menanggulangi masalah sampah ini maka tidak ada salahnya kami melaksanakan program ini. Yakni pemanfaatan sampah agar sampah sebagai barang yang menakutkan bisa menjadi sumber daya yang dapat menghasilkan sesuatu yang lebih bermanfaat, dengan memperlakukan sampah secara bijaksana, mulailah dari sekarang untuk merubah sampah agar bisa menjadi sumber penghasilan dengan program Nol Sampah / Zero Waste.
Namun kami terbentur dengan permasalahan 1. Pendanaan yang kurang memadai untuk membeli alat – alat :
a. Tong Sampah
b. Gerobak sebagai alat pengangkut sampai
c. Infra struktur sarana dan prasarana penunjang
2. Sumber daya manusia yang masih terbatas yang perlu ditingkatkan lagii pengetahuannya melalui diklat /pelatihan
II. TUJUAN
Adapun beberapa tujuan yang diharapkan setelah berjalannya program Nol Sampah / Zero Waste ini adalah sebagai berikut :
- Untuk menciptakan lingkungan yang bersih
- Pemanfaatan barang yang terbuang
- Untuk menciptakan sumber pendapatan secara financial
- Sebagai sarana pembelajaran tentang disiplin masyarakat terhadap lingkungan
- Ikut mensosialisasikan tentang program pemerintah tentang lingkungan hidup
- Menunjang program pemerintah setempat tentang penataan kebersihan desa
- Untuk menggalakan pemuda Karang Taruna Mutiara Desa Cipeujeuh Wetan di bidang IPTEK.
- Mempersiapkan suatu tempat / lahan beserta sarana dan infrastruktur yang lokasinya agak jauh dari pemukiman penduduk sebagai area pengolahan sampah yang berasal dari pemukiman penduduk.
- Mempersiapkan alat pendukung / fasilitas yang bisa digunakan masyarakat untuk membantu pengelolaan sampah, agar sampah dapat dipilah – pilah sejak berada di sumber sampah.
- Memobilisasi sampah dari sumber sampah (Pemukiman) menuju area pengolahan sampah dengan secara praktis dan sistematis.